Minggu, 27 Oktober 2019

ZIARAH ROHANI UMAT


Umat se-Paroki Yesus Gembala Baik Paniki yang terdiri dari 46 Wilayah Rohani, menyelenggarakan Ziarah Rohani pada hari Minggu Biasa XXX tanggal 27 Oktober 2019, dengan diawali Perayaan Ekaristi di Kapel Seminari Tinggi Hati Kudus Pineleng mulai pk.09:00 pagi. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh 4 orang pastores dan 1 frater diakon dengan Selebran utama Pst Amrosius Wuritimur. Pr, dan para Co-Selebran antara lain Pst. Melky Malingkas. Pr, Pst. Ventje Felix Runtulalo. Pr,  Pst. Aloysius Wilar. Pr dan Frater Diakon Made. 
Pastores yang memimpin Misa
Pst. Amrosius Wuritimur. Pr dalam homilinya mengajak umat untuk semakin memaknai doa yang benar. Doa dari “orang kecil”, tertindas, para janda, korban kekerasan disampaikan beliau adalah menjadi doa yang benar karena doa yang dipanjatkan benar-benar dari lubuk hati yang memohon belas kasihan, dalam ketidakberdayaan. Karenanya bila doa yang kita sampaikan ingin menjadi doa yang benar, hendaknya kita bersikap dan berperilaku layaknya “orang-orang kecil” tersebut dengan merendahkan hati sepenuhnya, berserah seutuhnya kepada pengharapan akan kasih Tuhan selayaknya orang yang tak berdaya karena memang tak berdayalah kita di hadapan Tuhan. Hilangkan semua ego dan kesombongan dalam diri, maka doa kita akan menjadi doa yang benar.
Sedangkan Pst. Melky Malingkas. Pr dalam ucapan terimakasihnya di akhir Misa menyampaikan rasa syukur dan bahagianya para seminaris dan penghuni Seminari Tinggi Pineleng akan kunjungan dan kehadiran umat, karena kunjungan tersebut juga memberikan kesempatan pada umat untuk dapat melihat langsung kondisi tempat para calon Imam dibina dan dipersiapkan. Kepedulian dan uluran tangan umat guna membantu pembangunan dan pengembangan Seminari sangat diharapkan demi peningkatan kualitas para calon Imam tersebut.
Pada kegiatan Ziarah tahun ini, setelah selesai Misa, umat terbagi dalam 6 kelompok ziarah yakni Kelompok 1 tetap berada di Seminari Tinggi Pineleng, Kelompok 2 beralih ke Seminari Pondok Emaus Tateli, Kelompok 3 mengunjungi Panti Asuhan Tuna Grahita Santa Anna Tomohon, Kelompok 4 bergerak ke Panti Asuhan Sayap Kasih Tomohon, Kelompok 5 menuju ke Seminari Agustinianum Tomohon serta Kelompok 6 menuju ke Seminari Fransiskus Kakaskasen.
Bpk. Bartholomeus Lengkong
Bpk. Bartholomeus Lengkong selaku Koordinator Bidang Kerohanian yang ditemui selesai memberikan arahan dan pembagian kelompok Ziarah, mengungkapkan bahwa kegiatan Ziarah ini merupakan kegiatan rutin yang senantiasa dilaksanakan pada akhir bulan Oktober setiap tahunnya, hanya lokasinya yang berbeda-beda dan berpindah-pindah. Kegiatan ini selain merupakan salah satu rangkaian Devosi kepada Bunda Maria, diharapkan dapat juga meningkatkan kepedulian umat kepada sesama dan kepada para seminaris yang adalah para calon Imam nantinya.
Pada kesempatan Ziarah ini, selain umat berdoa Rosario atau memanjatkan doa dan berdevosi kepada Bunda Maria di lokasi tujuan masing-masing, umat pun menyerahkan sumbangan natura bagi tempat yang mereka kunjungi, sebagai bentuk nyata kepedulian dan kasih kepada sesama, baik bagi perkembangan para calon Imam di Seminari maupun bagi para penghuni panti asuhan.
Semoga kegiatan ini menjadi budaya yang positif di lingkungan umat Paroki Yesus Gembala Baik Paniki. Selamat berdevosi kepada Bunda Maria (AIN)

Rabu, 16 Oktober 2019

PASTOR PAROKI YESUS GEMBALA BAIK PANIKI SERUKAN HIDUP RUKUN DAN DAMAI


Pst. Aloysius Wilar mempersembahkan Misa
Pastor Aloysius Wilar Pr yang baru saja menjabat sebagai Pastor Paroki di Gereja Katolik Yesus Gembala Baik Paniki turut menyerukan ajakan hidup rukun dan damai di desa Paniki Baru Kabupaten Minahasa Utara pada kesempatan HUT ke-19 Wilayah Rohani Santa Margaretha Maria Alacoque pada hari Rabu 16 Oktober 2019 lalu.
Dalam acara HUT Wilayah Rohani yang dibuka dengan Perayaan Ekaristi ini, Pastor Ape, sapaan akrab Pastor Aloysius Wilar mengajak umat untuk mendalami spiritualitas dari orang kudus yang menjadi pelindung Wilayah Rohani tersebut yakni Santa Margaretha Maria Alacoque, dengan rajin beribadah terutama pada setia Jumat pertama tiap bulan untuk menghormati Hati Yesus Yang Maha Kudus dalam bentuk devosi.
Asisten I Bupati Minut menandatangani Deklarasi

Sedangkan seruan hidup rukun dan damai yang digagas oleh umat Katolik di Wilayah Rohani tersebut, dideklarasikan oleh kompenen masyarakat yang ada di desa Paniki Baru, yang pada kesempatan tersebut Ikrar Hidup Rukun dan Damai dibacakan bersama-sama serta ditandatangani oleh Ibu dr. Jane M.S Symons Mkes selaku Asisten 1 Bupati Minahasa Utara yang hadir mewakili Ibu Bupati Minahasa Utara, Pdt. Benny Sangian STh selaku wakil jemaat GMIM Musafir, Pdt Jefry Suwuh, selaku wakil jemaat GPDI Hermon, Bpk. T. Rorong Ruminpunu, Kepala Desa Paniki Baru, Bpk. Royke Rasun, Babinsa Paniki Baru, Bpk. Hany K dari BPD, Bpk. Welly Haliku dan Bpk. Petrus Zakarias selaku Tokoh Masyarakat, Bpk. Refly Parajow, Perangkat Desa, Ibu Roija Katuuk, Tokoh Masyarakat perwakilan perempuan, Bpk. Adrian Sariowan, Ketua Stasi Santa Monika Paniki Atas, Bpk. Stepanus Tian, Penggagas serta Pastor Aloysius Wilar Pr selaku Pastor Paroki. 
Dengan diiringi lagu “Alangkah Bahagianya Hidup Rukun dan Damai” karya Pst. Marcel Rarun, prosesi penandatangan Deklarasi Hidup Rukun dan Damai berjalan dengan penuh khidmat. Disaksikan oleh umat Katolik Wilayah Rohani Santa Margaretha Maria Alacoque dan masyarakat Desa Paniki Baru.
Kepala Desa Paniki Baru (kiri) terima Plakat Hidup Rukun & Damai

Dalam sambutannya sebelum pembacaan Ikrar, Yunetha Lontoh yang merupakan Ketua Wilayah Rohani Santa Margaretha Maria Alacoque mengungkapkan alasan dibalik gagasan Deklarasi Hidup Rukun dan Damai di Desa Paniki Baru ini dikarenakan keprihatinan terhadap kondisi masyarakat saat ini yang rawan pertikaian, anarki, berita-berita hoax, ujaran kebencian serta tindakan lainnya yang meresahkan. Sehingga dengan digagasnya Deklarasi Hidup Rukun dan Damai ini, besar harapannya masyarakat di Desa Paniki Baru terhindar dari tindakan-tindakan dan kondisi-kondisi yang meresahkan tersebut.
Sedangkan Stepanus Tian yang adalah Ketua Panitia HUT Wilayah Rohani sekaligus penggagas Deklarasi ini menyampaikan terima kasih atas respon dan dukungan yang diberikan pemerintah Kabupaten Minahasa Utara melalui Ibu Bupati yang mengutus Asisten 1 serta dukungan pemerintah Desa Paniki Baru yang menjadi semangat umat Katolik maupun masyarakat Desa Paniki Baru guna membina hidup rukun dan damai sesuai tema HUT Wilayah Rohani yang diangkat pada tahun ini adalah “Berdamai dengan Sesama dan Lingkungan”. (AIG)

Warna Biru Tutup Gereja YGB Paniki pada Perayaan HUT ke-98 tahun Wanita Katolik RI

  Wanita Katolik RI Cabang Yesus Gembala Baik Paniki Bawah mensyukuri ulang tahun ke-98 Wanita Katolik RI yang hadir di negeri Indonesia s...